Bahagia itu Sederhana

Bahagia itu adalah pola pikir dari diri kita, tapi mengapa orang tidak menyadarinya. Bahagia itu sebernarnya sangat sederhana. Ketika kekayaan, kekuasaan, prestasi tidak mampu membuat diri merasa bahagia maka renungkan beberapa tulisan yang akan saya bahas berikut ini

Coba tengoklah ke lingkungan disekitar kita, banyak kok orang yang dalam keadaan kekurangan dan miskin mampu untuk membuat diri mereka bahagia. Kebahagiaan yang muncul tak harus mensyaratkan pada tingkat target tertentu. Aku akan bahagia "kalo sudah punya rumah. mobil, suami/istri, punya tabungan yang cukup" mengapa anda menunda kebahagiaan anda sendiri yang berarti bahwa anda semakin memperpanjang masa bersedih anda.

Maka putuskanlah dari sekarang bahwa anda harus merasa bahagia. Bahagia adalah dirimu sendiri, dirimu sendirilah yang bertanggungjawab. Sesungguhnya pola pikir kita yang menentukan apakah kita bahagia atau tidak bukan faktor dari luar tapi dari hati yang paling dalam. Berhentilah menyalahkan keadaan dan lingkungan ketika anda tidak dapat mencapai kebahagiaan. 

Sebagian orang yang menjadikan kepemilikan hal-hal yang bersifat fisik dan materi sebagai standar kebahagiaan. Sayangnya itu akan bersifat sementara dan tidak langgeng sampai akhir hayat. menetapkan standar bahagia di atas hal yang bersifat fisik, menjadikan rasa bahagia seakan-akan sebuah klimaks yang jauh dan tidak akan pernah bisa untuk diraih.

Bila kita mensyaratkan standar kebahagiaan kepada suatu keadaan, maka pasti tidak akan bahagia pada suatu keadaan yang lain. Jadikan diri kita untuk mampu merasakan kebahagiaan dalam keadaan dan kondisi apapun. Mereka yang selalu mencari kebahagiaan diluar dirinya, akan selalu merasakan bahwa kebahagiaan adalah milik orang lain.Jika kita adalah orang yang pandai mensyukuri atas apa yang telah kita dapatkan maka hati kita akan dekat dengan rasa bahagia. 

Namun, jika kita adalah orang yang selalu menolak keadaan yang menimpa kita, terlebih ketika keadaan itu tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan maka kita akan mendapati diri kita sebagai orang yang sulit untuk merasakan bahagia. Sekarang terserah anda kapan anda memutuskan untuk merasa bahagia. 



0 comments:

Post a Comment